Calon Orang Tua Wajib Baca Panduan Mendidik Anak Ini (Parenting)
Pulsapedia.com - Panduan ini sebenarnya lebih dititik beratkan kepada wanita- wanita yang ingin menempuh kehidupan berkeluarga. Pilihan menikah bukanlah suatu pilihan yang mudah untuk dipilih dan ditetapkan. Dari segi wanita, persiapan matang itu perlu bahkan sangat penting. Dimulai dari mengenal pasangan dengan segudang kriteria sampai persiapan pasca menikah. Memilih dan menetapkan hati kepada pasangan yang sesuai agama, baik finansial dan sebagainya banyak pengalaman yang bisa dilewati untuk memahami itu, akan tetapi persiapan diri menjadi orangtua atau orang yang akan melahirkan anak itu sangat sedikit diminati oleh wanita- wanita zaman sekarang. Akan tetapi persiapan untuk menjadi orangtua itu sebenarnya hal yang esensial yang harus diperhatikan oleh calon ibu.
Ada quote yang mengatakan bahwa “ orangtua adalah profesi yang sangat penting untuk perkembangan zaman, akan tetapi paling tidak tersiapkan” – Anis Baswedan.
Untuk itu, bagi calon ibu dan yang sudah menajdi ibu, ada beberapa point penting yang harus kita pahami dalam membimbing anak yang akan dijelaskan sebagai berikut:
1. Pahami profesi orangtua, hal ini yang harus utama kita mantapkan di otak dan di hati agar kita merasa ada pertanggung jawaban dengan Sang Kholik atas anak yang dititipkanNYA. Profesi orangtua adalah profesi nomor satu, profesi sepanjang hayat. Maksudnya di sini adalah ketika kita ingin menjadi orangtua apakah ada sekolahnya? Tentu saja tidak, profesi orangtua adalah profesi yang paling tidak tersiapkan tetapi paling penting seantara jagad raya ini. Bagi anak, rumah adalah sekolah pertama dan orangtua adalah pendidik pertama dan utama dalam kehidupan anak. Ingatlah ! profesi orangtua adalah profesi sepanjang masa yang pertanggung jawabannya lebih detail dibandingkan pekerjaan apapun yang kita pangku. Tumbuhkan di dalam hati akan hal ini, sehingga otak akan menginstruksikan badan untuk melaksanakan pertanggung jawaban ini dengan sendirinya.
2. Pahami tumbuh kembang anak. Memahami tumbuh kembang anak adalah hal yang sangat penting untuk menstimulasi masa emas anak agar anak dapat berkembang sesuai usianya, dan matangpun sesuai usianya. Perhatikan nutrisi dan gizi seimbang anak,, agar ibu tidak melewatkan “masa ema” anak, yang mana masa itu adalah masa yang sangat mudah anak untuk menyerap informasi, penyerapan itu berlangsung cepat dan mudah. Maka dari itu perhatikan stimulasi yang diberikan oleh orangtua.
3. Ketahui pola pengasuhan positif. Pola pengasuhan ini sangat penting bagi perkembangan jiwa anak. Orangtua harus memilih pengasuhan yang tepat dengan mempertimbangkan: bagaimana aturan yang dipakai di ruma? Apakah orangtua bisa melakukan apa saja dengan bebas atau banyak batasan? Apakah kita takut melakukan kesalahan?.
4. Komunikasi positif dalam keluarga. Komunikasi merupakan proses interaksi menyampaikan informasi dari komunikator kepada komunikan. Komunikasi positif sangat diperlukan dalam keluarga untuk menciptakan saling menghargai, mengungkapkan ketidak sukaan atau kesukaan, menimbulkan rasa percaya dan paling penting adalah menimbulkan rasa peduli dan saling mengasihi antar anggota keluarga.
5. Tumbuhkan konsep diri yang baik di dalam diri anak.
Anak Dibesarkan Dari Kehidupan (By: Dorothy Law Nolte)
Jika anak dibesarkan dengan celaan, maka ia belajar memaki.
Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, maka ia belajar berkelahi.
Jika anak dibesarkan dengan cemoohan, maka ia belajar rendah hati
Jika anak dibesarkan dengan penghinaan, maka ia belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan toleransi, maka ia belajar mengendalikan diri
Jika anak dibesarkan dengan motivasi, maka ia belajar percaya diri
Jika anak dibesarkan dengan kelembutan maka ia belajar menghargai
Jika anak dibesaarkan dengan rasa aman, maka ia belajar percaya.
Kita sebagai orangtua berperan penting dalam memberikan dan membentuk konsep diri yang positif di dalam diri anak sehingga anak akan menjadi sesosok manusia yang bertanggung jawab, percaya dan mandiri
Itulah beberapa bagian penting yang harus kita perhatikan dan kita pelajari serta kita laksanakan di dalam keluarga. Ibu dan Ayah merupakan penggerak utama beberapa point di atas, hati- hati dalam bertindak dan berucap karena orangtua merupakan model yang akan mengukir anak akan menjadi siapa dan seperti apa, semua itu sangat ditentukan dari pengasuhan orangtua. Beberapa point tersebut penulis adopsi dari buku “Menjadi Orangtua Cerdas” yang disusun oleh Fery Farhati, Adiyati Fathu Roshonah, dan Nurbaeti Rachman. Semoga ringkasan kecil ini bermanfaat besar untuk calon ibu dan yang sudah jadi ibu. Tunggu tulisan berikutnya ya ! By: Yulvia Sani, S.pd
Selengkapnya silahkan baca di Google News
